Kupang, BuserTimur = Pelantikan DPC MOI Kota Kupang kian dekat, berbagai persiapan yang dilakukan sudah hampir rampung. Sebanyak 100 media online bakal memperkuat MOI di Ibukota Provinsi NTT tersebut.
Ketua DPW MOI Provinsi NTT, Herry FF Battileo,SH,MH, menjelaskan kepada awak media bahwa, Ketua di DPC MOI Kota Kupang haruslah merupakan sosok orang muda yang memiliki potensi dan semangat juang yang tinggi serta profesional dan berintegritas. Selain itu DPC juga akan menjadi rumah bagi 100 media yang nantinya akan menjadi mitra bagi TNI/Polri, stakeholder dan masyarakat, Ujarnya saat ditemui di Dojo Kempo LBH Surya NTT Pada Minggu, (27/09).
Sementara itu ditempat yang sama, Janer Kirang, salah satu kandidat terpilih Ketua DPC, yang berhasil menyisihkan tiga nama besar didalam bursa calon ketua DPC MOI Kota Kupang, mengatakan dirinya siap memimpin dan menjadikan MOI sebagai pilar terdepan bagi seluruh perusahaan pers di Kota Kupang, ujar pria kelahiran Alor tersebut.
"Saat pelantikan itu kami akan launching 100 media dan setelahnya diikuti program kerja dengan pengembangan kapasitas pertama yaitu pembekalan jurnalistik dan ini tak terkecuali, walaupun sudah pernah mengikuti atau belum disini kami hanya ingin mereka mengikuti proses yang ada untuk menunjukkan bahwa mereka benar sudah memahami dan mengenali dasar jurnalistik." Bebernya.
Ketika ditanyai apakah hanya sebatas memberikan pembekalan ataukah masih ada program lain? Setelah didesak, dirinya kembali memberikan sedikit bocoran,
"Tentunya masih banyak tahapan lagi kedepannya jika sudah bergabung di DPC MOI Kota Kupang, secara otomatis mereka punya hak untuk disertakan dalam Pra UKW maupun UKW, selain itu kita juga memberikan website murah seharga Rp 50.000 dan badan hukum bersubsidi yang juga merupakan tujuan kami dalam menyukseskan Visi & Misi MOI untuk menjadi wadah berkumpul dan berserikat perusahaan Media Online di Indonesia yang Profesional, Kritis dan Konstruktif, serta turut berperan aktif dalam mendukung pembangunan di segala bidang dengan memanfaatkan teknologi komunikasi dan informasi guna mencapai kesejahteraan, keadilan dan kemakmuran seluruh umat manusia." Pungkasnya.(Tim)
