Kupang, BuserTimur = Kisah seorang sopir angkot di Kota Kupang, Propinsi NTT dalam aktifitas keseharian rupannya menarik untuk disimak. Pasalnya ada beberapa trik khusus yang dilakukan untuk menarik minat penumpang.
Kepada wartawan, Semi mengaku aksesoris mobil/bemo tidak pengaruh terhadap minat penumpang. Buktinya kendaraannya yang sudah "tua" dan tak memiliki aksesoris terus di tumpangi penumpang.
"Kalau saya ,yang Penting ada musik, penumpang sudah senang karena terhibur," Tutur Semi
Sopir Laru Fallo ini menjelaskan musik di bemonya selain untuk dinikmati para penumpang juga untuk pengemudi agar tidak mengantuk
"Ada musik supaya kami sopir tidak mengantuk. Suara musik pas -pas saja, tidak besar -besar suara musik,"Kata Sem
Selain musik, kendaraan yang digunakannya memiliki keunikan lain, yakni klason dengan angkot lampu 7 rute Kupang-Sikumana.
Daya tampung angkot ini 14 orang dengan posisi dua orang di depan bersama sopir, tujuh di belakang kanan dan lima di belakan kiri.
Jika diperhatikan lebih seksama, aksesoris dan audio angkot ini cukup wah.
Beberapa pelajar dan mahasiswa sukanya numpang angkot yang memiliki audio dan aksesoris yang keren.(Dedy/Magang)