Kupang, BuserTimur = Salah satu siswa SMPN 6 Satu Atap (Satap) Nekon yang berada di Desa Tolnaku, Kecamatan Fatuleu, Kabupaten Kupang, NTT, Roni Aldika Foni mengikuti ujian sekolah (US) hari ketiga di rumahnya, Rabu 27 April 2022
Roni Aldika Foni mengikuti ujian sekolah (US) di rumah ini karenakan sakit (Kecelakaan) sehingga mengakibatkan catat (Patah tulang pada kaki)
Kepala sekolah SD SMPN 6 Satu Atap Nekon, Viktorianus Suan,S.pd.k saat di mintai tanggapannya terkait dengan siswa yang mengikuti ujian dari rumah dirinya menjelaskan bahwa anak tersebut mengalami kecelakaan pada beberapa hari yang lalu
Setelah itu, kata Viktor bahwa orang tuanya datang memberi tahu kepada pihak sekolah sehingga
"Kami dari pihak sekolah melakukan rapat khusus mengenai siswa tersebut agar bagaimana dirinya bisa mengikuti ujian sekolah yang berlangsung mulai dari Senin 25-28 April. Setelah itu hasil rapat kami laporkan ke dinas pendidikan kabupaten Kupang dan di sana pengawas wilayah mengatakan juga agar siswa tersebut bisa mengikuti ujian dari rumahnya tetapi tetap pada peraturan dan mekanisme yang ada,"Jelas Viktorianus
Lebih lanjut dirinya menjelaskan bahwa hari ini juga siswa-siswi kelas 6 SDN Nekon juga telah melakakun ujian praktek mata pelajaran Seni Budaya (SBD) dan semuanya mengenakan pakian adat dan tarian(Tebe).
Untuk itu dirinya berharap kepada peserta didik baik itu SD maupun SMP agar semuanya tetap giat belajar sehingga semua tetap lulus dan hasil kelulusan itu semua karena kemampuan mereka sendiri bukan karena kemampuan orang lain.
Untuk di ketahui bahwa Siswa-siswi Sekolah Dasar (SD) yang saat ini mengikuti ujian praktek berjumlah 38 orang sedangkan siswa SMP yang mengikuti ujian berjumlah 41 orang.(Nadab)