Notification

×

Merajut Kebersamaan Dalam Keterbatasan Selimuti Dies Natalis Ke-6 Permatim

Kamis, 12 Mei 2022 | Mei 12, 2022 WIB Last Updated 2022-05-12T07:08:08Z

Kupang, BuserTimur = Persatuan Pelajar Mahasiswa Amfoang Timur (Permatim), Kabupaten Kupang kini telah berumur 6 tahun.

Sejak 11 Mei 2016 didirikan organisasi lokal tingkat Kecamatan ini, banyaknya tantangan dan hambatan yang telah dilalui.

Beranjak dari situ, pada dies natalis Permatim yang ke-6 mengusung tema "Merajut Kebersamaan Dalam Keterbatasan"

Sebagaimana dalam pantauan media ini, acara dies natalis Permatim yang ke 6 berlangsung di Lasiana rumah dewan pellindung, Erasmus Saapan pada Rabu 11 Mei 2022

Acara ini dimulai dengan menyanyikan lagu Kebangsaan Indonesia Raya, ibadah syukur, laporan panitia, pengumuman dan pembagian piagam penghargaan peserta lomba debat serta sambutan-sambutan

Ketua Umum Permatim, Andriano Manggar dalam sambutannya menyampaikan tema dalam dies natalis ke-6 merupakan wujud dari apa yang dialami oleh Permatim

"Keterbatasan dalam organisasi ini tidak membuat kami untuk patah semangat,"Katanya

Lanjutnya, Permatim juga sudah mendekati tahap Rapat Umum Angggota (RUA) untuk menentukan ketuma baru 2 tahun kedepan

"Kebersamaan perlu adanya rendah hati bukan kesombongan. Karena kesombongan akan membuat kita jatuh dan dijauhi oleh orang-orang yang ada di sekitar kita dengan membuat warna sendiri untuk Amfoang tercinta,"Ungkap Manggar

Sementara itu Sekretaris Permasku (Perhimpunan Mahasiswa Kupang), Dewi Elita Bosoin dalam sambutannya menyampaikan selamat kepada Permatim karena sudah berusia 6 tahun

"Saya atas nama ketua Permaskub menyampaikan banyak selamat kepada Permatim atas dies natalis yang ke-6,"Ucap Dewi.

Selain itu, salah satu perintis sekaligus Ketua Permahi Cabang Kupang, Fritz Manuel dalam sambutannya mengatakan tantangan terbesar kedepan bagi Permatim adalah bagaimana merancang kegiatan-kegiatan dalam menghadapi tantangan global

"6 tahun berarti kalau usia anak-anak itu sudah mau masuk SD. Artinya bukan kecil lagi tapi sudah besar,"Tutur Fritz

Ditegaskan Frits bahwa berorganisasi bukan suatu penghambat masa depan tetapi merupakan suatu momen dimana skil, kemampuan dan ketangkasan itu dilatih

"Bahasa bahwa kalau berorganisasi itu nanti wisudah terlambat dan lain-lain itu yang perlu kita rubah pola pikir seperti itu,"Tegasnya

Untuk itu selaku senior dirinya berpesan agar kebersamaan dalam Permatim tetap dijaga dan perlu adanya ketegasan dari Ketum kepada para anggota dan senior yang dinilai hilang muncul.

Sedangkan Kain Maus selaku dewan pembina Permatim juga menyampaikan beberapa point penting

"Amfoang akan menjadi daerah otonom tersendiri kedepan, ini merupakan tantangan buat adik-adik semua. Sudahkah kita mempersiapkan diri menyambut ini?,"Kata Kain

Diakhir sambutannya, Kain berpesan agar Permatim terus maju dengan kebersamaan yang sudah dibangun saat ini dan terus melangkah jauh kedepan.

Kegiatan ini juga bertepatan dengan hari ulang tahun dewan pelindung, Erasmus Saapan yang ke-53 tahun

Acara ini diwarnai dengan pemotongan kue ulang tahun Permatin yang ke-6 dan kue ulang tahun dewan pelindung, Erasmus Saapan yang ke-53

Untuk diketahui bersama, anggota Permatim saat ini berjumlah kurang lebih 70-an orang dan senior 11.

Teriring selamat ulang tahun Permatin ke-6 "Nekaf Mese Ansoaf Mese Tafen Hit Kuan".(Etmon)