BT.COM | KUPANG -- Direktur SIAGA Center sekaligus Jubir Koalisi Pemenangan paket SIAGA, Yusinta Ningsih, akhirnya angkat bicara, menepis beredarnya baliho liar yang memuat di dalamnya foto pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur NTT nomor urut 3, Simon Petrus Kamlasi - Adrianus Garu (SIAGA) dan mantan Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiakodat.
Menurut Yusinta, Baliho yang terpasang di sepanjang Jalan Timor Raya dari Kota Kupang hingga Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS) tersebut, adalah bukan desain dari Tim SIAGA.
"Itu Baliho bukan desain dari Tim SIAGA dan positip merupakan Black Compaign atau kampanye hitam yang dilakukan oleh pihak lawan".tegasnys.
Selain dinilai liar, Baliho tersebut isinya sangat tendensius, dengan tulisan di bagian atasnya “Lanjutkan Program Masuk Sekolah Jam 5 Pagi”, dimana sebuah kebijakan kontroversi yang pernah ada saat masa kepemimpinan mantan Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat.
Sedangkan di bagian bawa baliho tersebut bertuliskan “Demi NTT Maju” disertai foto mantan Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat, yang diduga kuat merupakan mainan lawan politik, di saat Arus dukungan terhadap Paket SIAGA semakin menguat menjelang hari pencoblosan.
“Ini baliho isinya sangat tendensius. Ini jelas mainan lawan,” ungkap Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bapilu) DPW Partai NasDem NTT, Aleksander Take Ofong, Rabu (20/11/2024) pagi.
Terpisah Ketua Tim Pemenangan Paket SIAGA Kristo Blasin, justru menanggapinya santai. Baginya, mainan seperti itu sudah terbaca, di saat arus dukungan untuk pasangan Simon Petrus Kamlasi-Adrianus Garu semakin tak terbendung.
“Dari awal kami sudah berpikir bahwa lawan politik pasti akan memainkan hal-hal seperti ini. Namun Paket SIAGA tetap tenang dan tetap fokus mengambil hati rakyat dengan cara-cara yang cerdas dan elegan,” ungkap Kristo Blasin.
Dirinya mengingatkan kepada seluruh tim dan organ pemenangan Paket SIAGA untuk tetap solid dan kompak demi merebut kemenangan di tanggal 27 November 2024 mendatang.
“Semua tim saat ini sedang bekerja keras. Konsentrasi tim hanya bagaimana Paket SIAGA bisa menang dalam kontestasi Pilgub ini. Saya kira gangguan-gangguan semacam baliho yang bertebaran dari oknum tak dikenal ini tidak akan mempengaruhi hati masyarakat yang sudah terlanjur di Paket SIAGA,” tutup Kristo.( Tim)